Manfaat Labu Kuning untuk Kesehatan Pencernaan

07 January 2016

Labu kuning berlimpah kandungan vitamin A, C, zat besi, dan sejumlah zat antioksidan.  Warna kuningnya menunjukkan bahwa bahan pangan ini kaya betakaroten.  Salah satu keunggulan manfaat labu kuning adalah membantu menjaga kesehatan pencernaan. Berikut peranan lengkap dari labu kuning untuk kesehatan saluran cerna.

Melancarkan Buang Air Besar

Salah satu penyebab buang air besar kurang lancar karena minimnya konsumsi serat dalam menu harian. Menurut peneliti dari Harvard School of Public Health, setiap 100 gram labu kuning mengandung serat sebanyak 5 gram. Jika dikonsumsi secara rutin, serat yang terkandung dalam labu kuning dapat membantu memenuhi kebutuhan serat harian dalam tubuh, sekaligus membantu melancarkan proses buang air besar.

Mencegah Sembelit

Buang air besar yang tak lancar juga dapat menyebabkan sembelit. Dengan rutin mengonsumsi labu kuning yang kaya serat, proses buang air besar menjadi lebih lancar. Masalah kesehatan pencernaan seperti sembelit atau konstipasi pun dapat dihindarkan.

Mendukung Kesehatan Saluran Cerna

Di samping serat, labu kuning juga mengandung potassium atau kalium. Zat mineral ini berguna untuk menjaga kesehatan saluran cerna, melancarkan proses pencernaan, serta menghindarkannya dari beragam gangguan pencernaan. Supaya kandungan potassium dapat terserap maksimal, sajikan labu kuning dalam bentuk sup maupun dilumatkan setelah dikukus.

Memaksimalkan Penyerapan Nutrisi

Pusat pengolahan sekaligus penyerapan nutrisi dalam tubuh berada dalam organ pencernaan. Menurut Caroline Kaufman, MS, RDN, dari Harvard School of Public Health, labu kuning mengandung serat berlimpah. Serat ini bertugas memaksimalkan proses penyerapan nutrisi. Selain itu, labu kuning juga bagus dijadikan sebagai sumber karbohidrat kompleks pengganti nasi. Selain rendah kalori, seratnya yang tinggi dapat membuat perut terasa kenyang lebih lama.

Karena labu kuning memiliki banyak manfaat yang baik untuk kesehatan pencernaan, jangan lupa untuk memasukkannya dalam menu sehat sehari-hari, ya.