Tips Menyimpan Minyak Goreng Tetap Fresh dan Tak Berbau Tengik

04 September 2014

Menyimpan bahan memasak diperlukan cara yang tepat supaya tetap terjaga kualitasnya. Minyak yang baik ditandai dengan aromanya yang tetap segar dan tidak berbau tengik. Suhu udara, tempat meletakkannya dan juga kebersihan sangat mempengaruhi kualitas minyak tersebut. Tidak sulit kok menjaganya tetap segar hingga Anda menggunakannya untuk memasak.

Simpan dalam toples/botol kaca gelap
Kaca lebih aman dari kontaminasi dibandingkan dengan plastik. Sehingga, aroma minyak akan tetap terjaga segar meskipun disimpan lama. Kaca yang gelap dapat melindunginya dari sinar matahari yang dapat merusak kualitasnya.

Pastikan kemasan berisi minyak penuh
Ruang yang tersisa pada botol minyak akan terisi dengan oksigen yang dapat membuat minyak bereaksi. Proses tersebut disebut dengan oksidasi yang memicu bau tengik. Pastikan tidak ada ruang udara yang tersisa di wadah penyimpanannya dan tertutup dengan baik.

Tempat yang kering
Jangan campur minyak goreng dengan bahan makanan lain yang berbau tajam, seperti terasi, kopi dan ikan asin. Karena cairan ini dapat menyerap bau tersebut. Pastikan pula, tempat tersebut tidak lembab ya. Suhu yang baik untuk menyimpan minyak goreng adalah suhu ruang.

Jauhkan dari sinar matahari langsung
Sinar matahari mengandung UV yang dapat merusak semua jenis minyak dan bahan makanan lainnya.

Jangan membeli minyak dalam kapasitas liter yang besar jika tidak segera digunakan. Namun jika hal itu terlanjur Anda lakukan, sebaiknya simpan minyak dalam beberapa wadah kecil, supaya minyak tetap segar dan terhindar dari buka tutup kemasannya.

Sumber:

http://www.livestrong.com/article/188613-how-do-i-store-coconut-oil/

https://www.fromnaturewithlove.com/library/storagevegetableoils.asp