Sumber Protein Alternatif Pengganti Daging Merah

09 August 2016

Memiliki tubuh yang sehat tidak hanya didapat dari istirahat cukup dan olahraga teratur, tapi juga harus memperhatikan asupan makanan. Terutama protein yang memiliki manfaat mendorong pertumbuhan dan perbaikan sel. Untuk mencukupi kebutuhan protein, kebanyakan orang mendapatkannya dari daging merah, yang sayangnya juga tinggi kadar lemak jenuh dan kolesterol. Coba beberapa alternatif sumber protein berikut ini.

Kacang-kacangan

Ada banyak varietas dari kacang-kacangan, tapi semuanya memiliki kesamaan yaitu kandungannya yang tinggi protein nabati. Christine Gerbstadt, MD, RD, penulis Doctor’s Detox Diet menyarankan untuk mengonsumsi dua cangkir kacang merah yang mengandung sekitar 26 gram. Bonusnya, harganya cukup murah, mudah didapat, dan rasanya lezat. Untuk kacang-kacangan bentuk kering, cukup rendam semalaman sebelum digunakan. Jika waktu memasak terbatas, pilih olahan kacang dalam kaleng.

Telur

Tidak hanya murah, telur yang mengandung enam gram protein per butir ini juga mudah diolah. Mulai dari direbus, digoreng, dikukus, diolah menjadi makanan berkuah, bahkan dipakai sebagai bahan dasar berbagai masakan. Selain tinggi protein, telur pun mengandung nutrisi lain yang tidak kalah penting, yaitu vitamin B.

Chia Seeds

Salah satu superfood ini terkenal akan kandungannya yang tinggi serat dan protein, yaitu sebanyak 4,7 gram per dua sendok makan, seperti yang dilansir dalam situs health.com. Cara penggunaannya pun cukup mudah, taburkan saja di atas salad, diaduk di dalam yogurt atau oatmeal, dicampur ke dalam smoothies, maupun rendam dalam cairan untuk puding. Bagi orang yang sedang berusaha menurunkan berat badan, coba masukkan chia seeds ke dalam menu makanan sehari-hari.

Biji-bijian

Biji-bijian, seperti wijen dan biji bunga matahari, dikenal memiliki kadar asam lemak omega-3 yang tinggi, sehingga baik bagi kesehatan jantung dan otak. Namun siapa sangka jika mengonsumsinya sebanyak seperempat cangkir akan memberikan 5,4 hingga 7,3 gram protein perhari. Saran Christine, ganti kudapan yang tinggi kalori dengan mixed nut, taburkan biji-bijian di atas sandwich, atau tambahkan ke dalam salad.

Tempe dan Tahu

Olahan kedelai khas Indonesia ini biasanya dipilih oleh para vegetarian untuk memenuhi kebutuhan protein harian. Di dalam setiap setengah cangkir dari tempe dan tahu mengandung sekitar 15-20 gram protein. Selain harganya yang murah, ada banyak cara untuk mengolahnya, mulai dari digoreng, dikukus, ditumis, bahkan dijadikan kudapan manis.

Bagi orang yang menghindari daging merah, ternyata masih banyak alternatif bahan pangan yang bisa dimanfaatkan sebagai sumber protein.